Dicurhati Warga Rusun Daan Mogot Soal Mahalnya Bahan Pangan, Pramono Janji Akan Stabilkan Harganya
Cerdas MemilihNewsHot

Bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta Pramono Anung dan Rano Karno di Rumah Pemenangan Pramono-Rano di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2024). (Foto: Chaerul Halim).

Jakarta, tvrijakartanews - Bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung berjanji akan menstabilkan harga bahan pangan, jika terpilih menjadi gubernur di Pilkada Jakarta.

Pernyataan itu disampaikan Pramono usai mendengar curhatan warga ketika ia blusukan ke Rumah Susun (Rusun) Daan Mogot, Jakarta Barat pada Jumat (20/9/2024).

Saat itu, warga bernama Mariawati merasa bingung mengenai harga bahan pangan yang dianggapnya hingga kini masih terus melambung. Terlebih, sistem distribusi bahan pangan juga sulit karena stoknya disebut sedikit.

Mendengar keluhan itu, Pramono berjanji akan mengembalikan harga bahan pangan seperti semula, dengan kata lain harganya masih tergolong wajar.

"Soal bahan pangan, memang harus dikembalikan apa yang dulu dijanjikan ketika bapak ibu dipindahkan ke sini," kata Pramono.

Namun, ia mengingatkan bahwa harga bahan pokok tidak bisa dipatok terlalu murah karena bisa membebankan pemerintah.

"Yang namanya sembako murah itu menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi tidak boleh juga terlalu murah sehingga menjadi beban bagi pemerintah. Harganya harus wajar," ucap dia.

Pramono berjanji akan mengembalikan harga bahan pangan sesuai harapan warga Jakarta. Mengingat, warga yang bertempat tinggal di Rusun Daan Mogot, memiliki cara hidup dan berpikirnya sangat sederhana.

"Kami akan kembalian, kalau saya insya Allah dipilih, saya akan mengembalikan supaya harga itu terjangkau untuk warga," imbuh dia.

Sebagai informasi, pasangan Pramono-Rano Karno telah mendaftarkan diri sebagai calon gubernur-calon wakil gubernur di KPU DKI Jakarta.

Pasangan ini dipastikan akan bertarung dengan dua paslon lain, yakni Ridwan Kamil-Suswono, yang diusung oleh 14 parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) "Plus" dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang merupakan paslon jalur independen alias nonpartai.

KPU DKI telah menyatakan bahwa berkas administasi pencalonan ketiga paslon itu telah lolos verifikasi. Namun, ketiga pasangan itu belum resmi sebagai calon kepala daerah lantaran KPU baru akan menetapkannya pada 22 September 2024.

Kemudian, masa kampanye pilkada dilakukan mulai 25 September-23 November 2024. Setelahnya, memasuki masa tenang selama dua hari sebelum memasuki hari pemungutan suara yang ditetapkan pada 27 November 2024.